Tren Usaha Kreatif lewat Media Talenan, bagi Pemula harus Paham Alat agar Hasil Maksimal

Usaha kreatif anak muda kini terus berkembang. Salah satunya dengan memanfaatkan talenan sebagai media lettering.

Yaitu seni menulis dengan menggunakan berbagai huruf sehingga membentuk dekorasi.

Melihat peluang ini, mahasiswa Desain Komunikasi Visual Institut Sains Terapan dan Teknologi Surabaya (iSTTS) mengadakan workshop untuk mahassiswa dan siswa terkait dekorasipada talenan.

Talenan yang biasa digunakan sebagai alas memotong bahan makanan itu diubah menjadi media dekorasi ruangan yang menarik.

Berbekal ketrampilan menggambar dan menulis, puluhan peserta workshop mulai menghias mengggunakan spidol hingga pewarna untuk menghasilkan desain yang diinginkan.

Neilga Lynaindra Yuanza, mahasiswa semester 3 DKV pemateri dalam workshop ini mengungkapkan telah memulai usaha desain talenan ini sejak SMA.

Ia pun memasarkan produknya melalui akun instagram pribadinya di @Neilgaly.

“Saya sudaah menjualnya berdasarkan pesanan. Karena dibuat khusus sesuai keinginan konsumen, harganya bisa lebih tinggi,” ujarnya usai memberikan materi kepada peserta workshop yang menjadi rangkaian Dies Natalis iSTTS ke-68 ini, Selasa (14/11/2017).

Dikatakannya untuk menghias talenan membutuhkan ide dan konsep yang bisa dipadu padankan dengan permintaan klien.

Selain itu, bagi pemula harus memahami perlengkapan yang bisa digunakan agar bisa menghasilkan karya yang bagus.

“Untuk mulai mendekor bisa memakai jenis spidol supaya rapi. Saya menekankan tidak pakai cat air atau cat minyak yang buat lukis karena lebih sulit, kemudian kalau mau hasil lebih bagus bisa dipernish,” paparnya.

Jika sudah memiliki jam terbang membuat pesanan, satu talenan bisa diselesaikan dalam waktu 3 jam dan dijual hingga Rp 150.000.

Nahlini Matiyn Kusuma (18), mahasiswa semester 1 DKV hadir sebagai peserta mengungkapkan ia juga 3 bulan terkhir mulai menggeluti bisnis ini. Ia menjual dekorasi memakai talenan yang sudah diberi berbagai kata motivasi.

“Saya tidak ada pakem karyanya, makanya ingin terus belajar dan sharing sama yang sudah pengalaman,” urainya.

Ketua panitia, Tadeus Widi mengungkapkan strategi pemanfaatan talenan ini sebagai upaya mengenalkan jenis usaha baru pada anak muda.

Apalagi talenan sat ini bernilai jual yang masih rendah. Sehingga sangat berpotensi sebagai bahan baku industri kreatif mahasiswa atau siswa.

“Telenan ini sedang tren juga sebagai media sebagai hiasan. Makanya melalui workshop ini kami ingin mengenalkan teknik mendesain dan menggunakan alat dalam menghias talenan,” ujarnya.



Sumber: https://surabaya.tribunnews.com/2017/11/14/tren-usaha-kreatif-lewat-media-talenan-bagi-pemula-harus-paham-alat-agar-hasil-maksimal?page=2

DKV ISTTS
Jalan Ngagel Jaya Tengah 73-77, Surabaya, Indonesia
082122907788
infopmb@stts.edu
Copyright 2023 S1 Desain Komunikasi Visual Institut Sains dan Teknologi Terpadu Surabaya